Sunday, 14 October 2018

Waspada, Terlalu Banyak Garam Bisa Picu Kanker Perut

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

https://doktersehat.com/wp-content/uploads/2018/08/garam-doktersehat.jpg
Photo Source: Flickr/mocha0range

DokterSehat.Com– Berdasarkan sebuah penelitian, dihasilkan fakta bahwa orang yang sering mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang tinggi ternyata memiliki risiko terkena kanker lambung dua kali lebih besar. Hal ini berarti, tak hanya menyebabkan kenaikan tekanan darah, garam jika dikonsumsi dengan berlebihan juga bisa memberikan efek buruk lainnya yang patut untuk diwaspadai.

Dalam penelitian ini, para peneliti mengecek kebiasaan hidup sehari-hari dari 40 ribu warga Jepang selama 11 tahun. Kebiasaan sehari-hari ini bisa berupa pola makan, kebiasaan merokok, dan kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol. Para partisipan ini juga dicek asupan konsumsi garamnya setiap hari.

Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh National Cancer Centre Research Institute di kota Kashiwa, Jepang ini menunjukkan bahwa prevalensi munculnya kanker lambung pada kaum pria di Jepang adalah 1 dari 500 orang setiap tahunnya. Kebanyakan dari mereka yang berisiko terkena kanker lambung adalah yang mengonsumsi garam dalam jumlah yang tinggi setiap harinya. Sementara itu, prevalensi kaum hawa di Jepang yang terkena kanker lambung adalah 1:2000. Jika kaum hawa mengonsumsi garam dengan banyak, prevalensi ini semakin meningkat dengan perbandingan 1:1.300.

Menurut pakar kesehatan, kanker lambung termasuk dalam penyebab kematian akibat kanker paling besar kedua di seluruh dunia. Kanker ini juga termasuk yang paling sering muncul di berbagai belahan dunia.

Penelitian ini dilakukan dengan mengecek kebiasaan sehari-hari dari masyarakat di distrik Iwate, Okinawa, Akita, dan Nagano. Dari 18.684 pria yang dilibatkan, 358 diantaranya terkena kanker lambung. Sementara itu, dari 20.381 wanita yang dilibatkan, 128 diantaranya mengidap penyakit ini di akhir masa penelitian.

Kanker lambung termasuk dalam penyakit yang sering terjadi di Jepang. Meskipun warga Jepang cenderung menerapkan pola makan yang sehat, mereka ternyata mengonsumsi garam dalam jumlah yang tinggi setiap hari. Para pria juga cenderung sering merokok dan masih tidak sering mengonsumsi sayuran. Beberapa jenis makanan tinggi garam yang digemari masyarakat Negeri Matahari Terbit adalah acar dan mie.

Melihat adanya fakta ini, ada baiknya memang kita lebih berhati-hati saat akan mengonsumsi makanan atau menambahkan garam pada masakan agar tidak mengonsumsinya dengan berlebihan.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

No comments:

Post a Comment

Kenapa warga rohingya diusir dari negaranya

  Warga Rohingya telah mengalami pengusiran dan diskriminasi di Myanmar selama beberapa dekade. Konflik terhadap etnis Rohingya bersumber da...