Sunday, 2 November 2014

Hukum Mempelajari Ilmu Hadist

Bagaimanakah hukum mempelajari ilmu hadist dalam islam.Berikut ini penjelasannya.Mengingat fungsi ilmu hadist sangat penting,serta berpengaruh terhadap penentuan hukum untuk dijadikan pedoman beramal bagi umat islam, maka tidak sedikit ulama yang memberikan tanggapan atas hukum mempelajari ilmu hadist.

Hadist dan hukum mempelajarinya 


Begitu pentingnya peran ilmu hadist dalam islam, sehingga Al-Hakim pernah berkata :
"Andaikan tidak banyak orang yang menghafal sanad hadist, niscaya tiang agama islam roboh dan para ahli bid'ah berlomba - lomba membuat hadist palsu dan memutar balikkan sanad."

Ini diperkuat dengan perkataan Imam Asy-Syafii yang berkata :
"Demi umurku, ilmu hadist termasuk tiang agama yang paling kokoh dan keyakinan yang paling rendah"

Bahkan pandangan lebih keras lagi ditunjukkan oleh Sufyan As-Sauri, beliau berpendapat :
"Mempelajari ilmu hadist hukumnya lebih utama daripada mendirikan sholat sunah dan berpuasa sunah.Sebab, hukum mempelajari ilmu hadist adalah fardhu kifayah,sedangkan hukum sholat sunah dan puasa sunah sekedar sunah.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan , tanpa ilmu hadist, tentu kita tidak akan menemukan penjelasan bagi Al-Qur'an , dan pastinya islam akan hancur.Karena itu, mempelajari ilmu hadist adalah sangat penting, bahkan hukumnya wajib (fardhu kifayah) 

Wallahu a’lam bish-shawab

Sumber : Kumaidi,Irham.2008.Ilmu Hadist untuk Pemula:Jakarta.Arta Rivera.

No comments:

Post a Comment

Kenapa warga rohingya diusir dari negaranya

  Warga Rohingya telah mengalami pengusiran dan diskriminasi di Myanmar selama beberapa dekade. Konflik terhadap etnis Rohingya bersumber da...