OTHER BLOG

Music

Gunakan Tombol Melayang sebelah Kanan Untuk AUTO SCROLL

Thursday 26 August 2010

Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah

Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah - Hallo sahabat Didhiksty Blog, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah
link : Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah

Baca juga


Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah

Seorang pemuda menemui Rasulullah saw. Ia berkata, “Ya Nabi Allah, izinkan aku berzina!” Orang-orang berteriak mendengar pertanyaan itu. Tetapi Rasulullahi saw Bersabda, “Suruh dia mendekat padaku.” Pemuda itu menghampiri rasulullah saw dan duduk di hadapannya.
Beliau berkata kepadanya, “Apakah kamu suka orang lain mezinai ibumu?”
Segera ia menjawab, “Tidak, semoga Allah menjadikan diriku sebagai tebusannya.”
Rasulullah saw bersabda, “Begitu pula orang lain, tidak ingin perzinaan itu terjadi pada ibu-ibu mereka.” Sukakah kamu jika perzinaan itu terjadi pada anak perempuanmu?”
“Tidak, semoga Allah menjadikanku sebagai tebusanmu.”
"Begitu pula orang lain, tidak ingin perzinaan itu terjadi pada anak perempuan mereka.”
“Sukakah kamu, jika perzinaan itu terjadi pada saudara perempuanmu?”

Begitu pula Rasulullah saw menyebut bibi dari pihak ibu dan pihak bapak. Untuk semua pertanyaan Rasul, pemuda itu menjawab, “Tidak!” Rasulullah saw meletakkan tangannya pada dada pemuda itu seraya berdoa, “Ya Allah, sucikan hatinya, ampuni dosanya, dan pelihara kehormatannya.” Setelah itu tidak ada yang paling dibenci pemuda itu selain perzinaan.

Di fragmen ini, Rasullah dengan sangat efektif menerapkan apa yang saat ini dalam NLP disebut dengan perceptual position untuk menterapi seorang pemuda yang memilki keinginan berzina.
Rasulullah tidak secara otoriter me-leading sang pemuda untuk menjauhi zina, padahal beliau memilki posisi yang sangat sugestif.

Selanjutnya yang Rasulullah lakukan mirip dengan memasang anchor pada dada pemuda tersebut sambil diberikan sugesti untuk menjaga kesucian dan kehormatannya. Saat akan muncul keinginan zina, dada berdegup kencang dan anchor kesucian terpicu sehingga keinginan zinapun kolaps.


Wallahu a'lam, dari saya yang sedang belajar


Demikianlah Artikel Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah

Sekianlah artikel Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Perceptual Positions dan Anchor ala Rasulullah dengan alamat link https://didhiksty.blogspot.com/2010/08/perceptual-positions-dan-anchor-ala.html

No comments:

Post a Comment