OTHER BLOG

Music

Gunakan Tombol Melayang sebelah Kanan Untuk AUTO SCROLL

Saturday 25 October 2008

Evi Tamala Pingsan

Evi Tamala Pingsan - Hallo sahabat Didhiksty Blog, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Evi Tamala Pingsan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Evi Tamala Pingsan
link : Evi Tamala Pingsan

Baca juga


Evi Tamala Pingsan

Sudah lama kejadiannya. Saat itu saya masih jaga di klinik 24 jam di Caringin, Sukabumi. Kira-kira jam 10 malam, seorang pasien digotong masuk ke klinik. Seorang ibu muda berusia kurang lebih 28 tahunan. Tidak sadar, setelah mobil angkot yang ia tumpangi menabrak kendaraan didepannya. Korban lain tidak ada, hanya ibu ini yang memang duduk di muka, di samping pak supir yang sedang bekerja (kaya lagu naik delman ya?)
Setelah dibaringkan di bed periksa dan terpasang O2 kanul 3 liter, saya memeriksa si ibu, yang mirip Evi Tamala, penyanyi dangdut dokter cinta itu. Dari aloanamnesa dengan penumpang lain yang mengantarnya, saya menyimpulkan tabrakan tidak keras dan tidak mengenai langsung bagian tubuh si ibu. Pemeriksaan fisik juga tidak memperlihatkan jejas cedera ataupun tanda lain yang mencurigakan. Tanda vital semua OK, hanya si ibu belum juga membuka mata atau merespon rangsangan, termasuk rangsang nyeri yang saya berikan. Ya sudah saya observasi dulu sambil terus berusaha membangunkan atau membuat si ibu sadar.
Sampai hampir setengah jam kemudian ternyata si ibu Tamala ini belum juga sadar. Waduh, bingung juga saya. Pikiran saya mulai tidak tentu dengan banyak lintasan kata jangan-jangan... Jangan-jangan..
Pas di saat itu datanglah ide yang agak konyol. say dengan suara ditegas-tegaskan minta suster mengambil spuit (suntikan) dan walau tidak jelas betul si ibu ini dengar atau tidak saya katakan kepadanya, "Bu, saya suntik ya?" sambil melintas-lintaskan suntikan di depan matanya.
Ajaib! Laksana adegan artis bangun dari mimpi buruk di sinetron-sinetron (tergambar kan?), mak jenggirat Bu Evi Tamala ini bangkit dan menangis!...
Kamipun lega, mengakhiri scene adegan histerical reaction (malingering) ini.
Pengalaman berharga ini kelak terbukti sukses saya terapkan untuk kasus serupa. Boleh dicoba kok...


Demikianlah Artikel Evi Tamala Pingsan

Sekianlah artikel Evi Tamala Pingsan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Evi Tamala Pingsan dengan alamat link https://didhiksty.blogspot.com/2008/10/evi-tamala-pingsan.html

No comments:

Post a Comment